Waktu kejam
Waktu berputar
Buat si lengah gemetar
Waktu berlalu
Tanpa malu-malu
Waktu tak memaafkan
Rugi senang kau yang rasakan
Waktu tak berkompromi
Tegas menghakimi
Waktu Indah
Semua terarah
Waktu gundah
Karena kau lengah
Waktu manis
Pun dapat mengiris
Waktu bersahabat
Pun bisa jadi keparat
Waktu pergi
Tak seperti mantan kekasih yang bisa kembali
Waktu hanya sekali
Segunung harta tak memberimu yang kedua kali
Waktu datang
Sudahkah semua matang?
"sekelumit introspeksi tentang waktu, mengenang 30 Oktober ke-20 yang penuh lika liku"