Tampilkan postingan dengan label rutinitas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label rutinitas. Tampilkan semua postingan

Minggu, 16 Desember 2012

Sejarah Ponsel(ku)

Tidak ada yang menyangkal teknologi membawa banyak sekali perkembangan dan perubahan bagi dunia. Salah satu jenis teknologi yang amat pesat pertumbuhannya ialah ponsel. Tiap jangka 3 bulan sekali atau bahkan lebih singkat diluncurkan berbagai tipe ponsel baru yang semakin canggih.

Jika dulu ponsel adalah konsumsi orang dewasa saja, sekarang anak yang belum masuk usia sekolah pun telah sangat akrab dengan alat telekomunasi ini. Jika dulu kesan "mewah" melekat erat pada ponsel, saat ini tidak lagi, tersedia varian ponsel dengan harga yang amat sangat terjangkau. Jika sms dan telepon menjadi fitur unggulannya dahulu, sekarang ada banyak sekali fitur yang bisa didapat lewat ponsel, ibarat dunia ada di genggaman tangan.

Anda mungkin juga jadi saksi betapa pesat teknologi yang satu ini berkembang. Coba hitung sudah berapa kali anda berganti ponsel sejak pertama kali memilikinya? 

Pada postingan kali ini Saya hendak menapaki jejak sejarah ponsel-ponsel yang telah membantu  memenuhi kebutuhan komunikasi jarak jauh Saya.

Nokia 3315

Ponsel ini adalah ponsel pertama yang Saya miliki saat duduk di kelas 4 SD. Berlampu kuning dengan fasilitas standar ciri khas ponsel "Jadul". Yang perlu diacungi jempol dari ponsel ini adalah adalah "tahan banting" nya. Jatuh berkali-kali tak membuat performanya menurun sedikitpun, paling-paling sekedar goresan di casingnya. Saya ingat beberapa kali minta dibelikan casing. Selain mengganti karena rusak, juga agar ponsel terlihat lebih keren. 



Sony Ericsson K508i

Kelas 1 SMP, ponsel ini jadi hadiah nilai rapor Saya yang cukup memuaskan. Dari ponsel ini Saya mendapat banyak fitur yang tidak dimiliki pendahulunya seperti layar berwarna, pemutar musik, kamera, dan yang paling Saya gemari yaitu permainan virtual tennis. Tidak terlalu lama bersama, mungkin karena keseringan digunakan bermain, performa ponsel ini terus menurun dan akhirnya harus dimuseumkan.






Sony Ericsson W850i
Jatuh cinta pada Sony Ericsson, Saya memutuskan membeli "junior" dari ponsel terdahulu. Di ITC Roxy Mas Saya membeli ponsel ini pada libur bulan Ramadhan saat duduk di kelas 3 SMP. Semakin canggih dengan resolusi kamera lebih tinggi, fasilitas 3G, gambar lebih tajam, dan fitur andalan seri walkman yaitu pemutar musik canggih dan speaker yang bersuara bening. Sayang ponsel ini tidak terlalu lama menemani Saya. Mengapa?



Tanpa Ponsel
Inilah jawaban dari pertanyaan di atas. Belum lama mencicipi kecanggihannya, W850i harus diparkir. Saya bahkan tidak menyentuh ponsel kurang lebih selama 3 bulan. Ini Saya rasakan karena peraturan SMA berasrama Saya yang melarang siswanya berkomunikasi dengan siapa pun di luar area kampus. Saat 3 bulan berlalu, segera Saya telepon keluarga dengan ponsel milik TNI yang saat itu bertugas sebagai pembina kami, rasa rindu pun sedikit terobati.

Nokia 1202

Sebenarnya peraturan melarang siswa membawa ponsel, tapi nakal, Saya sembunyi-sembunyi membawanya. Hal ini cukup berisiko karena jika ketahuan maka ponsel akan disita dan baru dapat diambil ketika lulus nanti. Inilah mengapa dibeli ponsel ini sebagai tumbal, walau minim fitur setidaknya bisa sms, telepon, dan menerangi saat gelap dengan kehebatan SENTER nya. Syukur tidak sekalipun ponsel saya disita, ini berkat trik-trik yang telah dikuasai mungkin hampir seluruh anak asrama.






Blacberry Curve 8250
Fasilitas BBM terbukti memang sangat membantu komunikasi, ini lah yang menjadi faktor meledaknya penjualan Blackberry di dunia terlebih di Indonesia. Sejak beberapa tahun terakhir BB merajai dunia ponsel tanah air. Saya termasuk yang beruntung dapat mencicipi kecanggihan ponsel ini. Fitur lengkap dan cara penggunaan yang tidak ribet membuat Saya betah menggunakannya.






Demikian perjalanan sejarah ponsel-ponsel yang telah menemani Saya. Sebagai penutup Saya mengingatkan, Teknologi baik jika digunakan dengan benar dan bisa jadi buruk jika digunakan dengan salah. Pilih teknologi yang sesuai kebutuhan, bukan untuk gaya-gayaan!


Selasa, 17 Juli 2012

Ramadhan, Selamat Datang!


Marhaban Ya Ramadhan, Selamat Datang Bulan Penuh Barokah!!!

puasa adalah suatu bentuk aktifitas ibadah kepada Allah SWT dengan cara menahan diri dari makan, minum, hawa nafsu, dan hal-hal lain yang dapat membatalkan puasa sejak terbit matahari / fajar / subuh hingga matahari terbenam / maghrib dengan berniat terlebih dahulu sebelumnya.


Puasa bukan sekedar menahan makan dan minum, tapi juga segala sesuatu yang dapat mengurangi kesempurnaannya terlebih membatalkan.

Sering dianggap remeh, memandang sesuatu yang tidak halal bagi kita adalah dosa. Di Ramadhan ini, yuk latihan menjaga mata.

Mulutmu harimauMu! Ramadhan datang, mari berlatih untuk senantiasa bertutur lembut, jujur dan benar. Jauhi ucapan yang hanya mendatangkan dosa bagi kita.

Masih belum puasa? Atau sudah tapi masih bolong-bolog? Jangan tunda! Ya, jangan tunda untuk memperbaikinya tahun ini karena sungguh tiada jaminan Kita bertemu Ramadhan tahun depan.

1. Puasa membantu menghilangkan racun-racun yang berbahaya dalam tubuh.
2. Dengan berpuasa, memberi waktu bagi tubuh dan sistem pencernaan untuk beristirahat.
3. Puasa juga membantu meredakan nyeri pada persendian, bagi orang yang menderita arthritis atau radang sendi.
4. Puasa bisa mengatasi tekanan darah tinggi tanpa pengobatan medis.
5. Pengurangan konsumsi air selama puasa, bisa membantu mengatasi akumulasi cairan yang berlebihan pada tubuh.
6. Meskipun tidak terlalu signifikan, puasa juga bermanfaat bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan berlebih.

1.Allah memberikan keistimewaan kepada umat yang berpuasa dengan menyediakan satu pintu khusus di surga yang dinamai Al Rayyan.
2.Allah telah mengfungsikan puasa umat Nabi Muhammad saw sebagai benteng yang kokoh dari siksa api neraka, sekaligus tirai penghalang dari godaan hawa nafsu.
3.Allah memberikan keistimewaan kepada ahli puasa dengan menjadikan bau mulutnya ada nilainya.
4.Allah memberikan dua kebahagiaan bagi ahli puasa, yaitu bahagia saat berbuka dan pada saat bertemu dengan Allah kelak.
5.Allah berikan kepada ahli puasa adalah dengan menjauhkan wajahnya dari siksa api neraka.
6.Allah memberi keistemewaan dengan menjadikan segala aktivitas orang yang berpuasa sebagai ibadah dan ketaatan kepada-Nya.
7. Allah menjadikan orang yang memberi makan berbuka puasa pahalanya sama persis dengan orang yang berpuasa itu sendiri meski dengan sepotong roti atau seteguk air.
8.orang yang berbuka puasa dengan berjamaah demi melihat keagungan puasa, maka para malaikat akan bershalawat (memintakan ampunan) baginya.


Sabtu, 12 Mei 2012

Biar Segar

Beberapa hari ini kegiatan menulis berkurang dengan banyaknya membaca. Ibarat kuliah dadakan tentang css html dan sekawannya. Serasa jadi anak IT walau sebenarnya ini hanya kemampuan dasar. Dan ternyata, otak atik memang asyik!

Yah, walau masih adopsi template jadi-nya para master, setidaknya ada di pikiran saya untuk lain kali menggunakan template yang pure buatan Saya. Bisa ga ya? Ah, pasti bisa.

"Adalah Yang Maha Kuasa penentu segala, tinggallah kita berusaha sekuat tenaga sembari berdoa kepada-Nya"


Coming Soon... tampilan baru Catatan Sang Abi

Senin, 30 April 2012

3 Hits Melati hari ini! (30April2012)

Membuka mata di pagi hari ini terasa begitu ringan karena tidur tak terlalu larut malam kemarin. Air wudhu mengumpulkan seluruh nyawaku utuh, sholat subuh memberi ketenangan sempurna dalam diri, dan kalender hari ini membuatku merasakan cemungudh (baca:semangat) yang lezat.

Ada apa dengan kalender? Secara fisik tentu tidak ada perubahan, yang berubah dan terus bergulir adalah waktu sehingga dengan melihat kalender Saya tahu pasti hari ini tanggal 30 April 2012. Hari yang sebenarnya so ordinary tapi berasa sangat "Melati" (lengkapnya:SMAN 10 Melati Samarinda).

Setidaknya ada 3 hal yang membuat hari ini istilahnya Melati banget! Saya akan uraikan satu per satu sesuai urutan kepekatan Melati yang mereka kandung. Get ready!!

Minggu, 29 April 2012

Belajar Konsisten (bin Istiqomah)

Assalamualaikum teman-teman... jumpa lagi bareng saya Abi di Swara Akademia bla bla bla.. (nostalgia dikit waktu jadi penyiar radio sekolah dulu.hehe).

"Mengapa saya belajar untuk konsisten?
Mengapa saya memutuskan untuk berusaha istiqomah?"
Ya, ini dia posting ke-2 saya pada tahun 2012. Terlihat miris dan sangat tidak produktif memang, tapi di sini kita lihat bagaimana progress yang terjadi pada Saya. Akan tetap dengan "anget-anget tai kebo"-nya yang hanya melakukan sesuatu ketika semangat membara saja, atau ada sedikit kedewasaan Saya untuk bisa lebih konsisten, ya dalam hal ini untuk terus menulis dan membagikannya di dunia maya.

Sabtu, 28 April 2012

Run! Run! Run! (lanjutkan)


Semua pasti hafal benar pepatah bahwa mempertahankan lebih sulit daripada meraih. Ibarat menjadi seorang atlet lari, saya harus berusaha berlari lebih cepat lagi walau pada kejuaraan kali ini medali emas telah terkalung di leher saya. Mengapa? Ya, saya melihat ada hubungan antara pepatah di atas dengan pepatah lainnya, yaitu kekalahan adalah kesuksesan yang tertunda. Dengan memanfaatkan kalimat penuh motivasi ini, para kompetitor saya akan terus berusaha untuk menjadi lebih baik dan menghapus kata tertunda dari kesuksesan mereka sebelumnya. Singkat kata, persaingan akan berlipat ganda tiap ada kejuaraan yang digelar. Dan juara sejati adalah mereka yang mampu survive  di tengah persaingan yang semakin sengit lagi kejam. 

Kamis, 09 Juni 2011

tweet..tweet...

Zaman sekarang zamannya globalisasi...
Zaman modern...
Zaman di mana segala hal dicanggih-canggihkan..

Kalau dulu Anda berkomunikasi dengan saudara Anda di kampung dengan bantuan Pak Pos yang setia mengantar surat langsung ke alamat tujuan, zaman sekarang semua disulap 100 kali lipat lebih mudah lagi murah.

Mencuci Sendiri? Siapa Takut!

Fiuhhh~
Baru Saja selesai dengan sebuah rutinitas wajib yang amat sangat teramat banget-banget penting luar biasa! (hhalaymode:on)

apakah itu? apa ayo apa?
makan? bukan.. tidur? juga bukan? mandi? hehe..males!


Kenapa namanya "Catatan Sang Abi" ?

Ada banyak perbincangan mengenai nama.. 

Orang bilang nama itu doa, karena itu, semua orangtua di dunia selalu mencoba untuk menamai anaknya dengan nama-nama terbaik, penuh harapan, dan sarat akan makna yang tersimpan dibalik deretan rapi huruf-hurufnya.

 

Catatan Sang Abi Copyright © 2012 -- Template created by .::Abirafdieef::. -- Powered by Blogger