Sabtu, 19 Mei 2012

Wisata Kuliner Makassar (edisi#1)

Tinggal di daerah orang tentu punya konsekuensi tersendiri. Salah satu yang paling penting ialah soal budaya dan tata krama. Di masa awal kepindahan adalah wajar seseorang mengalami shock culture karena adanya perbedaan budaya di tempat baru dengan daerah yang ditinggali sebelumnya. Namun ini bukan lah sebuah ancaman, karena manusia dibekali kemampuan adaptasi yang sangat baik. Asal mau membuka diri dan belajar pasti dalam waktu singkat seseorang akan dapat melebur bersama masyarakat beserta kebudayaan daerahnya tersebut.

Kita semua paham kebutuhan primer manusia yaitu pangan, sandang, dan papan. Untuk urusan sandang dan papan Saya rasa selama masih di Indonesia, kita akan cukup mudah untuk dapat cepat menyesuaikan. Namun bagaimana dengan pangan? Bisa kah penggemar gudeg jogja yang manis menerima masakan padang yang serba pedas itu? Ya, Saya merasa beruntung untuk urusan ini karena lidah yang diberikan Allah pada Saya termasuk yang mudah diajak berkompromi. Istilah kerennya apa aja masuk lah!

Pagi ini Saya akan berbagi cerita mengenai pengalaman tentang bagaiman lidah Saya berkompromi pada masakan khas daerah yang Saya tinggali sekarang, Makassar.

Mendengar dua kata kunci, Makanan dan Makassar. Saya yakin otak Anda akan langsung memberi suggest pada Coto Makassar (bukan soto! *menegaskan). Ya, makanan khas ini memang sudah cukup populer dan mudah ditemui di penjuru Negeri. Malah sekarang ada mie instant yang juga memberi varian rasa Coto Makassar. Nah, berikut ini akan Saya ceritakan (bukan traktirkan lho) kawan-kawan dari si Coto yang kelezatannya tidak kalah hebat.

1#Pallubasa
Sekilas makanan ini punya kemiripan dengan coto, yang berbeda ialah cara masak, bumbu kuah dan sumber olahan. Kalau coto menggunakan sapi, pallubasa ini menggunakan kerbau sebagai bahan olahannya. Ada tambahan kelapa sangrai dan kuning telur juga pada pallubasa.Walau penampilan mirip, tapi rasanya sangat berbeda. Rekan Saya asal Kalimantan yang paling tergila dengan makanan ini ialah Kim, jika sedang berkunjung ke Pallubasa Serigala (Nama Rumah Makan langganan pallubasa) tidak kurang 2 porsi pallubasa dapat ia habiskan dalam kondisi perut normal, terlebih jika kelaparan. Tapi tidak Saya pungkiri memang rasa khas pallubasa membuat ketagihan dan menimbulkan kerinduan tersendiri kala lama tak memakannya.

kitabmasakan.com




#2Konro
Makanan berikutnya yang menjadi idola di Makassar ialah konro. Setidaknya dua olahan konro yang paling umum di sini ialah konro bakar dan sop konro. Sebelum Saya menginjakkan kaki di "Tanah Para Raja", sudah beberapa kali memang Saya mencicipi sop konro, tapi tidak selezat yang Saya temukan di kota asalnya. Jauh! Terlebih sahabat karib sop konro yaitu konro bakar. Ini makanan yang luar biasa lezat! Jangan pernah lewatkan untuk mencicip makanan ini jika berkunjung ke Makassar. Sekilas tentang makanan ini, sop konro adalah iga sapi yang diolah bersama kuah bumbu khas lokal, sedang konro bakar adalah kelanjutan dari sop konro. Saya sebut lanjutan karena iga yang ada dalam sop tadi kemudian di bakar dan di siram dengan bumbu kacang di atasnya. Sungguh amazing!!! Jika kakak Kim sedang berkunjung ke Makassar, 99% pasti kami akan ditraktir makan konro bakar kesekuaannya itu. Sekedar informasi konro yang terkenal di sini adalah Konro Karebosi dan Konro Alauddin #promosi
id.openrice.com





#3SOP Sodara
Makanan serumpun coto dan pallubasa ialah Sop Sodara. Sama-sama berkuah namun punya citarasa khas masing-masing. Yang Saya dengar makanan ini sebenarnya berasal dari Pangkep, salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan. Dan kepanjangan dari SOP Sodara adalah Saya Orang Pangkep Sodara!, begitu kira-kira. Dibanding pallubasa, sop sodara punya kemiripan lebih dekat pada coto, bedanya makanan ini disajikan bersama bihun (atau mihun Saya kurang paham bedanya,maaf) dan ikan bolu (bandeng) bakar. Kalau Kim tadi mengidolakan pallubasa, sop sodara ini adalah favorit Saya. Lezatos! Rekomendasi untuk yang ingin mencicipi kelezatan sop sodara bisa mengunjungi sop sodara di Jl.Irian, ini langganan Saya.

indonesiabox.com



Ya, untuk hari ini Saya persembahkan 3 makanan khas Makassar selain coto (lagi, bukan soto!) untuk menambah wawasan kuliner nusantara Anda semua. Semoga ga ngiler bermanfaat!

*)kim adalah nama samaran, disamarkan atas permintaan yang bersangkutan

0 komentar:

Posting Komentar

 

Catatan Sang Abi Copyright © 2012 -- Template created by .::Abirafdieef::. -- Powered by Blogger

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...